"
Setiap hari kita dihadapkan dengan: polusi, radiasi, jutaan virus,
bakteri, jamur serta racun lainnya yang siap menyerang kita dan
menimbulkan beragam-ragam penyakit "
Menjaga
kekebalan tubuh merupakan suatu pertahanan terbaik. Sistem kekebalan
tubuh adalah merupakan suatu system yang terdiri dari sel-sel darah dan
kelenjar complex, untuk melindungi tubuh dari serangan berbagai penyakit
yang dengan nyamannya tinggal dan berkembang biak di dalam tubuh kita.
Seringkali kita sangat menyepelekan factor-faktor penyakit tersebut dan
baru menyadari setelah kita terserang penyakit, dan kadang tindakan
pencegahan sudah terlambat.
Faktor-faktor
yang sangat mempengaruhi daya tahan tubuh kita menurun dan sangat
rentan terhadap berbagai serangan penyakit adalah:
- Pola hidup yang tidak benar, istirahat tidak cukup dan olah raga yang tidak teratur.
- Pola makan yang tidak sehat : Makanan-makanan cepat saji yang tidak mencukupi nutrisi yang kita butuhkan.
- Lingkungan yang tidak sehat seperti polusi dan radiasi.
1. Sebagai anti Jamur,Virus dan Bakteri
Virus
berkembang biak dalam lapisan protein. Selama lapisan ini tidak
pecah, maka zat berbahaya dari virus tidak akan membahayakan tubuh
manusia. Lapisan protein ini dapat melindungi dengan bantuan
Bioflavonoid.Penelitian terakhiir dari The National Heart and Lung
Institute London menunjukan bahwa bioflavonoid pada propolis mampu
menghancurkan banyak bakteri yang resisten terhadap anti biotic
sintesis.
Propolis
sensitive terhadap Staphyococcus, Streptococcus, E.Coli, virus
Ifluensa, Herpes, H.Pilori, Salmonella typhosa. Propolis juga sensitive
terhadap jamur yang menjadi penyebab penyakit kewanitaan
(keputihan)exim.
2. Anti Oksidan
Pada
semua proses metabolisme tubuh,terutama reaksi dengan oksigen akan
membentuk molekul-molekul yang kekurangan electron (tak berpasangan) di
kulit luarnya. Zat ini dinamakan radikal bebas (free radikal) yang
sangat reaktif dan cendrung menyerang sel-sel normal yang dapat
memberikan elektronnya.
Kalau
hal ini teradi maka sel normal akan memberikan elektronnya akan
menjadi sel cacat.Bila tidak di hancurkan oleh system kekebalan tubuh
,maka sel-sel cacat akan menyebabkan berbagai macam penyakit sesuai
dengan posisi dimana sel cacat itu berada di antung akan menyebabkan
penyakit jantung.Begitu pula bila terjadi paru-paru akan menyebabkan
penyakit paru-paru dan demikian seterusnya.
Namun
besyukurlah kita karena Tuhan sudah menyediakan suatu zat di alam
yang sukarela memberikan elektronnya untuk menetralkan radikal
bebas tersebut.Zat ini dinamakan anti oksidan alamiah dan salah
satunya yang terkandung didalam Propolis adalah Vitamin A,C,E serta
enzim-enzim alamiah seperti Glutathion peroxydase(GPS), superoxida
dismutate (SOD) dan katalase.
3. Sebagai Stimulator Sistem Imun (Imuno Stimulator)
Saat
system imun tubuh menurun ,misalnya pada penderita AIDS,banyak
terjadi penghancuran limposit (T4-Cell),sehingga pasien akhirnya
meninngal akibat infeksi.Begitu juga dengan penderita Kanker pada
umumnya memiliki system imun yang lemah,akibat toksin tumor danterapi
sitostatika,radiasi atau pembedahan.
Immuno
Stimulator secara tidak langsung berkhasiat mengaktifkan kembali
system imun yang rendah dengan meningkatkan respon imun yang tidak
spesifik, antara lain dengan memperbanyak Limfo-T4.NK-cell dan makrofag
distimulasi dan interleukin. Efek akhir dari reaksi komplek itu
adalah zat asing yang dapat dikenali dan dihancurkan termasuk sel;
cacat, virus, dan bakteri.
Peran
Bioflavonoid dalam proses ini adalah peningkatkan kerja system imun
dengan jalan peningkatkan aktivitas dan memperbanyak Limfo-T dan
Makrofag yang sangat berguna dalam memusnahkan zat asing dalam tubuh
,seperti Jamur,Virus,Bakteri dan Sel bebas.
4. Atherosklerosis
Atherosklerosis
adalah pengapuran pembuluh darah oleh kolesterol yang terkontaminasi
oleh radikal bebas.Kolesterol sebagian besar diangkut dari aringan
hati melalui pembuluh darah dalam bentuk LDL kolesterol. LDL kolesterol
dioksidasi oleh radikal bebas yang ada didalam pembuluh darah
sehingga terbentuk oksi-LDL.Oksi-LDL inilah yang mengendap pada
dinding pembuluh darah dan mengakibatkan Atherosklerosis.Atherosklerosis
yang tidk diobati akan menyebabkan berbagai penyakit,seperti darah
tinggi , jantung koroner dan stroke.
5. Anti Tumor
Tumor
adalah sekelompok sel cacat/bebas yang secara tiba-tiba menjadi
tidak terkendali, memperbanyak diri secara cepat dan terus menerus.
Kecacatan pada sel ini disebabkan oleh berkurangnya anti oksidan tubuh untuk melindungi sel dari serangan radikal bebas.
6. Sebagai Anti Prostaglandin
Menghentikan
aktivitas peradangan dengan cara menghambat pengeluaran
prostaglandin (hormone yang menjadi penyebab reaksi radang).
Efek ini yang bekerja pada kasus–kasus penyakitr rheumatoid Artritis (radang sendi, asam urat), Nefritis dan lain-lain.
7. Membantu Proses Regenerasi Sel Hati
Cirrhosis Hepatitis adalah penyakit yang mengenai organ hati dengan criteria :
1.Matinya sel-sel parenkim hati
2.Pembentukan secara aktif jaringan ikat
3.Proses regenerasi sel hati terganggu.
Propolis, membantu proses regenerasi sel hati agar berjalan baik dan
meningkatkan system imun untuk memakan sel-sel hati yang sudah mati
sehingga dapat mengurangi pembentukan jaringan ikat (jaringan parut).
8. Diabetes Melitus ( kencing manis )
Diabetes Melitus adalah penyakit yang ditandai oleh peningkatkan kadar gula dalam darah akibat produksi insulin yang menurun.
Propolis
merangsang sel-sel pancreas untuk aktif meningkatkan pengeluaran
insulin sehingga kadar gula di dalam darah dapat menjadi normal.
9.Gangguan Saluran Pencernaan
Propolis
sensitive terhadap pilori yang menyebabkan penyakit maag dan ulcus
lambung (luka lambung),juga terhadap E.Coli(penyebab diare) dan
Salmonella Typhosa (penyebab Typhus).
10.Gangguan Saluran Pernafasan
Propolis
membantu system pertahannan tubuh untuk melawan penyakit saluran
pernafasan kronis seperti TBC,melindungi sel paru dari kerusakan
akibat radikal bebas.Propolis juga berperan dalam pengobatan Asma
karena kinerjanya sebagai Bronchodilator (melebarkan
Bronchus), menstabilkan tiang sel dan menekan pengeluaran Histamin.
11.Penyakit jantung dan Pembuluh Darah
Propolis
dapat mengatasi efek radikal bebas terhadap jantung ,meningkatkan
daya pompa jantung,mencegah kekakuan pembuluh darah (penyakit
hipertensi), mencegah pembentukan Trombus (Stroke dan Jantung Koroner).
12.Perawatan Luka
Propolis
sebagai desinfektan bioflavonoid dan vitamin C yang terkandung
didalamnya,sangat berperan untuk penyembuhan luka dengan cara
mempercepat tmbuhnya jaringan baru.
13.Anti Stress
Propolis
dapat menekan saraf parasimpatis agar dapat mengekspresikan
kesenangan dan menekan rasa takut,membuat rileks,sehingga berguna bagi
penderita gangguan jiwa.